Trik Merawat si Kembar

01:44 Posted In , , , , , , , , Edit This

Vera Farah Bararah - detikHealth


img
(Foto: ehow)
Jakarta, Punya anak kembar sekaligus tentu dibutuhkan tenaga dan waktu yang lebih banyak untuk mengurusnya. Tapi jika ibu menikmati setiap halnya, merawat bayi kembar bukanlah suatu hal yang rumit.

Ibu yang memiliki bayi kembar biasanya lebih mudah terkena 'baby blues' dan postpartum depression. Baby blues akan membuat ibu merasa terharu, mudah marah atau terlalu khawatir. Perasaan ini akan berlangsung beberapa hari tapi jika baru menjadi ibu bisa jadi hal ini berlangsung hingga beberapa minggu.

Sedangkan postpartum depression, ibu akan merasa putus asa, kehilangan nafsu untuk makan dan tidur atau memiliki pemikiran yang dapat membahayakan diri dan bayinya. Sebaiknya ibu meminta bantuan oranglain seperti suami, orangtua atau baby sitter agar tidak merasa terlalu berat melakukan tugas ini.

Seperti dikutip dari Kidshealth, Jumat (22/1/2010) ada beberapa langkah yang bisa dilakukan dalam merawat bayi kembar, yaitu:

1. Menyusui
Dibutuhkan keahlian khusus agar bisa menyusui dua bayi sekaligus, untuk itu tak ada salahnya jika berkonsultasi dengan pakar laktasi agar bisa memberikan tips-tips dasar untuk menyusui kedua anaknya. Jika belum berhasil, tidak menjadi masalah jika harus memompa ASI dan menaruhnya di botol. Lakukan secara bergantian agar bayi tidak mengalami bingung puting.

2. Memandikan
Memandikan bayi kembar menjadi tantangan tersendiri. Beberapa orangtua memandikan bayinya secara terpisah demi keselamatan dari bayi itu sendiri. Jika tak sanggup melakukannya sendirian, sebaiknya meminta bantuan orang lain selama proses memandikan. Ketika bayi sudah bertambah usianya, ibu akan lebih mudah untuk memandikannya sekaligus.

3. Memberi pakaian
Anak kembar identik dengan pakaian yang sama. Orangtua boleh membelikan pakaian dengan model yang sama, tapi sebaiknya tetap memberikan perbedaan pada warnanya. Jika anak sudah semakin besar, orangtua jangan memaksakan anak untuk selalu memakai pakaian yang sama.

4. Menamakan bayi
Berikan nama yang berbeda dan jangan memanggilnya dengan sebutan si kembar. Usahakan orangtua selalu memanggil bayinya dengan namanya sendiri.

5. Ruang sendiri
Memberikan bayinya ruang, pakaian dan keperluannya sendiri-sendiri. Meskipun bayinya kembar, tapi tetap saja keduanya adalah individu yang berbeda.

6. Perhatikan perkembangan
Meskipun tidak boleh membanding-bandingkan anak, tapi orangtua harus tetap waspada jika salah satu anaknya mengalami keterlambatan dalam kemampuan seperti berjalan atau berbicara.

7. Beri waktu buat ibu
Mengurus anak kembar memang sangat menyita waktu, tapi usahakan ibu tetap mendapatkan waktu untuk tidur atau istirahat. Usahakan tidur saat bayi juga sedang tidur. Karena kesejahteraan ibu adalah hal yang penting agar mampu merawat bayinya.

Bayi kembar biasanya memiliki keterampilan sosial yang lebih dulu dibandingkan anak lainnya. Ini dikarenakan keduanya selalu bersama sejak dalam kandungan.

Tapi beberapa ahli menuturkan bayi kembar biasanya memiliki kemampuan bicara yang lebih lambat dibandingkan anak tunggal, meskipun hal ini tidak terjadi pada semua bayi kembar.
sumber web detikhealth

INDAH FASHION

ONLINE&OFFLINE SHOP
SALE MATERNITY/BIG SIZE& BREASTFEEDING CLOTHES/UNDERWEAR , BABY UNTIL 5 YEARS BRANDED (CUBITUS,ETC) CLOTHES,DRESS,WOMAN JEANS PANTS NEW&REASONABLE,BRANDED WOMAN&MAN (LV,ETC), ORIFLAME

WEB , http://indahfashion.blogspot.com
e-mail:sweetye_indah@yahoo.com

Also visit, http://indahlifestyle-healthy.blogspot.com

http://indahmoney.blogspot.com

http://indaherbal.blogspot.com

http://indahcareer.blogspot.com

http://indahbrand.blogspot.com

Facebook : http://www.facebook.com/pages/Indahfashion-Shop/189310348521

Twitter, https://twitter.com/Indahfashion


Fakta Penting untuk Ibu Menyusui

22:47 Posted In , , , Edit This




Written by dr. Suryaningsih
Tuesday, 19 August 2008 19:35

KOMPAS DIGITAL/PRIYOMBODO
Dua orang ibu bersama-sama
menyusui bayinya di Jakarta.
Foto diambil tahun lalu.

MASA menyusui adalah masa yang sangat penting dan berharga bagi seorang ibu dan bayinya. Pada masa inilah hubungan emosional antara ibu dan anak akan terjalin.

Dengan periode yang cukup panjang, masa menyusui sangat baik bagi perkembangan mental dan psikis anak. Ketika air susu mengalir dari payudara ibu, si anak akan merasakan betapa besar curahan cinta, kasih sayang, dan kehangatan yang diberikan kepadanya.

Namun begitu, masa menyusui ini bukanlah hal yang mudah bagi ibu. Masa ini termasuk yang paling sensitif dalam kehidupan ibu, baik secara fisik ataupun emosional. Begitu ibu mulai menyusui, mereka akan diuji dengan segala hal yang berada dalam diri dan lingkungannya.

Tak jarang, selama masa menyusui muncul kekhawatiran dan keraguan dalam pikiran ibu. Pertanyaan-pertanyaan tentang apa yang boleh dan tidak boleh, bagaimana menyusui saat sakit, atau cara mengawetkan ASI, kerap muncul sebagai reaksi kekhawatiran itu.


Nah, berikut ini adalah beberapa pertanyaan seputar menyusui yang sering kali muncul dalam benak ibu serta fakta pentingnya. Dengan mendapat informasi yang tepat, masa menyusui diharapkan menjadi masa yang menyenangkan baik bagi ibu maupun bayi.

1. Bolehkah merokok selama menyusui?
Tidak menyusui saja tidak boleh merokok, apalagi ketika menyusui. Merokok saat menyusui sangat tidak dianjurkan dokter.

2. Apa saja yang tidak boleh dikonsumsi oleh ibu yang sedang menyusui?
Narkoba, minuman keras, dan rokok, tapi kopi boleh dikonsumsi.

3. Bolehkah ibu yang sedang menyusui ikut berpuasa saat Ramadhan?
Sebetulnya, ibu yang menyusui diperbolehkan tidak berpuasa saat Ramadhan tiba. Jadwal makannya juga boleh disesuaikan dengan anggota keluarga lain yang berpuasa. Misalnya, ikut makan saat sahur, sebagai pengganti sarapan, makan siang seperti biasa, dan berbuka sebagai pengganti makan malam.

4. Bagaimana ibu vegetarian yang menyusui bisa tetap memenuhi gizi bayinya?
Sebaiknya si ibu mengonsumsi vitamin B lebih banyak daripada ibu menyusui yang tidak vegetarian.

5. Bolehkah ibu yang terkena kanker payudara menyusui bayinya?
Bila sang ibu tidak sedang dalam pengobatan, boleh saja menyusui. Namun, bila sedang dalam pengobatan, hentikan memberi ASI.

6. Bolehkah ibu yang terkena HIV menyusui bayinya?
Bila kondisi sang ibu tidak memungkinkan untuk memberi bayinya susu formula (misalnya tinggal di daerah terpencil seperti di Papua), boleh saja ia menyusui. Namun, ASI harus direbus lebih dulu.

7. Berapa lama ASI bisa bertahan bila disimpan di dalam kulkas?
Bila disimpan di freezer dalam kulkas dengan satu pintu, ASI bisa tahan sampai dua minggu. Bila disimpan dalam freezer dalam kulkas dengan dua pintu bisa bertahan hingga tiga bulan.


Sumber : Hasuna Daylailatu (KOMPAS)
web berbagisehat.com


INDAH FASHION

ONLINE&OFFLINE SHOP
SALE MATERNITY/BIG SIZE& BREASTFEEDING CLOTHES/UNDERWEAR ,

BABY UNTIL 5 YEARS BRANDED (CUBITUS,ETC) CLOTHES
DRESS,WOMAN JEANS PANTS NEW&REASONABLE

SHIPPING AROUND THE WORLD
WEB , http://indahfashion.blogspot.com
e-mail:sweetye_indah@yahoo.com

Also visit, http://indahlifestyle-healthy.blogspot.com

http://indahmoney.blogspot.com

http://indaherbal.blogspot.com


Custom Search

PUT INDAH FASHION BANNER

FEED BURNER

growurl

GrowUrl.com - growing your website