Tips pilih daging sapi&ayam
23:12 Posted In daging , daging ayamberbahaya , daging formalin , daging import , halal , karantina , lebaran , Makanan , penyakit mulut dan kuku , puasa , rendang , Tips pilih daging sapi Edit ThisTips membeli daging untuk membuat rendang lebaran
Menjelang lebaran biasanya kaum ibu sibuk mempersiapkan dana untuk membeli dan membuat rendang daging, meskipun saat ini harga daging sudah mencapai 70 rb/kg. Pasokan daging di Batam ternyata masih dibanjiri daging impor. Daging asal luar negeri yang sudah beredar, mencapai angka 70 persen. Namun, daging itu dijamin terbebas dari penyakit yang mengkhawatirkan, baik penyakit mulut dan kuku (PMK) maupun penyakit lain, seperti sapi gila.
Untuk pemasukan daging impor ini, cukup ketat karena dimulai dari karantina, karena ada pemeriksaan khusus di karantina. Mulai dari dokumen sampai syarat-syarat yang ditentukan dalam peraturan yang dibuat menteri peternakan. Sesuai dengan aturan itu, negara yang boleh memasok daging ke Batam, hanya tiga negara, yakni Australia, New Zealand, dan Kanada. Sementara Singapura hanya transit (persinggahan) saja.
Sesuai Peraturan Menteri Pertanian Nomor 27 Tahun 2007, daging impor yang boleh masuk hanya hati dan jantung untuk jeroan, dan untuk daging variasi yang diperbolehkan hanya buntut dan lidah.
kebutuhan Batam akan daging untuk lebaran hingga akhir tahun sebanyak 286 ton. ternyata komsumsi daging di batam cukup banyak. Tradisi membuat rendang pada saat lebaran menyebabkan harga dagingpun melambung tinggi.
Namun setelah beredar di pasar bagaimana cara kita memilih daging-daging ini karena meskipun pemerintah sudah menjamin bahwa daging ilegal sudah tidak beredar, tentunya kita tetap perlu waspada.
Tips Membedakan Beragam Daging
Dipasaran terdapat beragam daging yang dapat dikonsumsi oleh masyarakat konsumen, tips ini dapat membantu konsumen untuk memilih daging dengan ragam dan kualitasnya.
Daging Anak Sapi/Sapi Muda
* Pada Umumnya agak pucat, kelabu putih, sampai merah pucat dan menjadi tua
* Terdiri dari serabut-serabut halus
* Konsistensi agak lembek
* Bau dan rasa berbeda dengan daging sapi dewasa
Daging Sapi Dewasa
* Daging merah pucat
* Berserabut halus dengan sedikit lemak
* Konsistensi liat
* Bau dan rasa aromatis
Daging Domba
* Daging terdiri dari serabut halus
* Warna merah muda, konsistensi cukup tinggi
* Banyak lemak di otot
* Bau sangat khas
* Lemak berwarna putih
Daging Kambing
* Daging lebih pucat dari daging domba
* Lemak menyerupai lemba domba
* Daging kambing jantan berbau khas
Hati-hati jangan sampai memilih daging babi !
Daging Babi
* Daging umumnya pucat hingga merah muda
* Otot punggung yang mengandung lemak umumnya kelihatan kelabu putih
* Serabut halus konsistensi padat dan berbau spesifik
Daging Kerbau
* Pada umumnya liat, karena disembelih pada umur tua
* Serabut otot kasar dan lemaknya putih
* Rasanya hampir sama dengan daging sapi
Daging Ayam
* Warna daging putih pucat
* Bagian otot dada dan otot paha kenyal
* Bau agak amis sampai tidak berbau
Kriteria Kualitas Daging
Kualitas daging dipengaruhi oleh beberapa faktor, baik pada waktu hewan masih hidup maupun setelah dipotong. Pada waktu hewan hidup, faktor penentu kualitas dagingnya adalah cara pemeliharaan, yang meliputi pemberian pakan, tata laksana pemeliharaan dan perawatan kesehatan. Kualitas daging juga dipengaruhi oleh pengeluaran darah pada waktu hewan dipotong dan kontaminasi sesudah hewan dipotong.
Kualitas daging yang baik
* Keempukan atau kelunakan
Keempukan daging ditentukan oleh kandungan jaringan ikat. Semakin tua usia hewan, susunan jaringan ikat semakin
banyak, sehingga daging yang dihasilkan semakin liat. Jika ditekan dengan jari, daging sehat akan memiliki konsistensi kenyal (padat).
* Kandungan lemak atau marbling
Marbling adalah lenak yang terdapat diantara serabut otot (intramuscular). Lemak berfungsi sebagai pembungkus otot
dan mempertahankan keutuhan daging pada waktu dipanaskan. Marbling berpengaruh terhadap citra rasa daging.
* Warna
Warna daging bervariasi, tergantung dari jenis secara genetik dan usia, misalnya daging sapi potong lebih gelap
daripada daging sapi perah, daging sapi muda lebih pucat daripada daging sapi dewasa
* Rasa dan Aroma
Cita rasa dan aroma dipengaruhi oleh jenis pakan. Daging yang berkualitas baik mempunyai rasa yang relatif gurih dan
aroma yang sedap.
* Kelembaban
Secara normal daging mempunyai permukaan yang relatif kering sehingga dapat menahan pertumbuhan
mikroorganisme dari luar. Dengan demikian mempengaruhi daya simpan daging tersebut.
Kualitas daging yang tidak baik
* Bau dan rasa yang tidak normal
Bau yang tidak normal biasanya akan segera tercium sesudah hewan dipotong. Hal itu dapat disebabkan oleh adanya
kelainan antara lain :
* -Hewan sakit
Hewan yang sakit, terutama yang menderita radang bersifat akut pada organ dalam, akan menghasilkan daging yang
berbau seperti mentega tengik
* Hewan dalam pengobatan
Hewan dalam masa pengobatan terutama dengan pemberian antibiotika, akan menghasilkan daging yang berbau obat-
obatan.
* Warna daging tidak normal
Warna daging yang tidak normal tidak selalu membahayakan kesehatan konsumen, namun mengurangi selera
konsumen.
* Konsistensi daging tidak normal
Daging yang tidak sehat mempunyai kekenyalan rendah (jika ditekan dengan jari akan terasa lunak) apalagi diikuti
dengan perubahan warna yang tidak normal. Maka daging tersebut tidak layak dikonsumsi
* Daging busuk
Daging yang busuk dapat mengganggu kesehatan konsumen, karena menyebabkan gangguan saluran pencernaan.
Pembusukan dapat disebabkan karena penanganan yang kurang baik pada waktu pendinginan, sehingga aktivitas
bakteri pembusuk meningkat, atau karena dibiarkan di tempat terbuka dalam waktu relatif lama pada suhu kamar,
sehingga terjadi proses pemecahan protein oleh enzim-enzim dalam daging.
Mengenali Penyimpangan Daging
Daging Ayam Berformalin
Memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
- Berwarna putih mengkilat
- Konsistensi yang kenyal
- Permukaan kulit tegang
- Bau khas formalin
- Biasanya tidak dihinggapi lalat
Daging Ayam Bangkai (TIREN)
Memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
- Warna kulit karkas terdapat bercak-bercak darah pada bagian kepala, leher, punggung, sayap dan dada.
- Bau agak anyir
- Konsistensi otot dada dan paha lembek
- Keadaan serabut otot berwarna kemerahan
- Keadaan pembuluh darah di daerah leher dan sayap penuh darah
- Warna hati merah kehitaman
- Bagian dalam karkas berwarna kemerahan
Daging Sapi Gelonggongan
Memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
- Warna daging merah pucat
- Konsistensi daging lembek
- Permukaan daging basah
- Biasanya penjual tidak menggantung daging tersebut karena bila digantung akan banyak air yang menetes dari daging
Source : forumhalal.wordpress.com
Menjelang lebaran biasanya kaum ibu sibuk mempersiapkan dana untuk membeli dan membuat rendang daging, meskipun saat ini harga daging sudah mencapai 70 rb/kg. Pasokan daging di Batam ternyata masih dibanjiri daging impor. Daging asal luar negeri yang sudah beredar, mencapai angka 70 persen. Namun, daging itu dijamin terbebas dari penyakit yang mengkhawatirkan, baik penyakit mulut dan kuku (PMK) maupun penyakit lain, seperti sapi gila.
Untuk pemasukan daging impor ini, cukup ketat karena dimulai dari karantina, karena ada pemeriksaan khusus di karantina. Mulai dari dokumen sampai syarat-syarat yang ditentukan dalam peraturan yang dibuat menteri peternakan. Sesuai dengan aturan itu, negara yang boleh memasok daging ke Batam, hanya tiga negara, yakni Australia, New Zealand, dan Kanada. Sementara Singapura hanya transit (persinggahan) saja.
Sesuai Peraturan Menteri Pertanian Nomor 27 Tahun 2007, daging impor yang boleh masuk hanya hati dan jantung untuk jeroan, dan untuk daging variasi yang diperbolehkan hanya buntut dan lidah.
kebutuhan Batam akan daging untuk lebaran hingga akhir tahun sebanyak 286 ton. ternyata komsumsi daging di batam cukup banyak. Tradisi membuat rendang pada saat lebaran menyebabkan harga dagingpun melambung tinggi.
Namun setelah beredar di pasar bagaimana cara kita memilih daging-daging ini karena meskipun pemerintah sudah menjamin bahwa daging ilegal sudah tidak beredar, tentunya kita tetap perlu waspada.
Tips Membedakan Beragam Daging
Dipasaran terdapat beragam daging yang dapat dikonsumsi oleh masyarakat konsumen, tips ini dapat membantu konsumen untuk memilih daging dengan ragam dan kualitasnya.
Daging Anak Sapi/Sapi Muda
* Pada Umumnya agak pucat, kelabu putih, sampai merah pucat dan menjadi tua
* Terdiri dari serabut-serabut halus
* Konsistensi agak lembek
* Bau dan rasa berbeda dengan daging sapi dewasa
Daging Sapi Dewasa
* Daging merah pucat
* Berserabut halus dengan sedikit lemak
* Konsistensi liat
* Bau dan rasa aromatis
Daging Domba
* Daging terdiri dari serabut halus
* Warna merah muda, konsistensi cukup tinggi
* Banyak lemak di otot
* Bau sangat khas
* Lemak berwarna putih
Daging Kambing
* Daging lebih pucat dari daging domba
* Lemak menyerupai lemba domba
* Daging kambing jantan berbau khas
Hati-hati jangan sampai memilih daging babi !
Daging Babi
* Daging umumnya pucat hingga merah muda
* Otot punggung yang mengandung lemak umumnya kelihatan kelabu putih
* Serabut halus konsistensi padat dan berbau spesifik
Daging Kerbau
* Pada umumnya liat, karena disembelih pada umur tua
* Serabut otot kasar dan lemaknya putih
* Rasanya hampir sama dengan daging sapi
Daging Ayam
* Warna daging putih pucat
* Bagian otot dada dan otot paha kenyal
* Bau agak amis sampai tidak berbau
Kriteria Kualitas Daging
Kualitas daging dipengaruhi oleh beberapa faktor, baik pada waktu hewan masih hidup maupun setelah dipotong. Pada waktu hewan hidup, faktor penentu kualitas dagingnya adalah cara pemeliharaan, yang meliputi pemberian pakan, tata laksana pemeliharaan dan perawatan kesehatan. Kualitas daging juga dipengaruhi oleh pengeluaran darah pada waktu hewan dipotong dan kontaminasi sesudah hewan dipotong.
Kualitas daging yang baik
* Keempukan atau kelunakan
Keempukan daging ditentukan oleh kandungan jaringan ikat. Semakin tua usia hewan, susunan jaringan ikat semakin
banyak, sehingga daging yang dihasilkan semakin liat. Jika ditekan dengan jari, daging sehat akan memiliki konsistensi kenyal (padat).
* Kandungan lemak atau marbling
Marbling adalah lenak yang terdapat diantara serabut otot (intramuscular). Lemak berfungsi sebagai pembungkus otot
dan mempertahankan keutuhan daging pada waktu dipanaskan. Marbling berpengaruh terhadap citra rasa daging.
* Warna
Warna daging bervariasi, tergantung dari jenis secara genetik dan usia, misalnya daging sapi potong lebih gelap
daripada daging sapi perah, daging sapi muda lebih pucat daripada daging sapi dewasa
* Rasa dan Aroma
Cita rasa dan aroma dipengaruhi oleh jenis pakan. Daging yang berkualitas baik mempunyai rasa yang relatif gurih dan
aroma yang sedap.
* Kelembaban
Secara normal daging mempunyai permukaan yang relatif kering sehingga dapat menahan pertumbuhan
mikroorganisme dari luar. Dengan demikian mempengaruhi daya simpan daging tersebut.
Kualitas daging yang tidak baik
* Bau dan rasa yang tidak normal
Bau yang tidak normal biasanya akan segera tercium sesudah hewan dipotong. Hal itu dapat disebabkan oleh adanya
kelainan antara lain :
* -Hewan sakit
Hewan yang sakit, terutama yang menderita radang bersifat akut pada organ dalam, akan menghasilkan daging yang
berbau seperti mentega tengik
* Hewan dalam pengobatan
Hewan dalam masa pengobatan terutama dengan pemberian antibiotika, akan menghasilkan daging yang berbau obat-
obatan.
* Warna daging tidak normal
Warna daging yang tidak normal tidak selalu membahayakan kesehatan konsumen, namun mengurangi selera
konsumen.
* Konsistensi daging tidak normal
Daging yang tidak sehat mempunyai kekenyalan rendah (jika ditekan dengan jari akan terasa lunak) apalagi diikuti
dengan perubahan warna yang tidak normal. Maka daging tersebut tidak layak dikonsumsi
* Daging busuk
Daging yang busuk dapat mengganggu kesehatan konsumen, karena menyebabkan gangguan saluran pencernaan.
Pembusukan dapat disebabkan karena penanganan yang kurang baik pada waktu pendinginan, sehingga aktivitas
bakteri pembusuk meningkat, atau karena dibiarkan di tempat terbuka dalam waktu relatif lama pada suhu kamar,
sehingga terjadi proses pemecahan protein oleh enzim-enzim dalam daging.
Mengenali Penyimpangan Daging
Daging Ayam Berformalin
Memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
- Berwarna putih mengkilat
- Konsistensi yang kenyal
- Permukaan kulit tegang
- Bau khas formalin
- Biasanya tidak dihinggapi lalat
Daging Ayam Bangkai (TIREN)
Memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
- Warna kulit karkas terdapat bercak-bercak darah pada bagian kepala, leher, punggung, sayap dan dada.
- Bau agak anyir
- Konsistensi otot dada dan paha lembek
- Keadaan serabut otot berwarna kemerahan
- Keadaan pembuluh darah di daerah leher dan sayap penuh darah
- Warna hati merah kehitaman
- Bagian dalam karkas berwarna kemerahan
Daging Sapi Gelonggongan
Memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
- Warna daging merah pucat
- Konsistensi daging lembek
- Permukaan daging basah
- Biasanya penjual tidak menggantung daging tersebut karena bila digantung akan banyak air yang menetes dari daging
Source : forumhalal.wordpress.com
ONLINE&OFFLINE SHOP
SALE MATERNITY/BIG SIZE& BREASTFEEDING CLOTHES/UNDERWEAR , BABY UNTIL 5 YEARS BRANDED (CUBITUS,ETC) CLOTHES,DRESS,WOMAN JEANS PANTS NEW&REASONABLE,BRANDED WOMAN&MAN WEB (LV,ETC), http://indahfashion.blogspot.com
e-mail:sweetye_indah@yahoo.com
Also visit, http://indahlifestyle-healthy.blogspot.com
http://indahmoney.blogspot.com
http://indaherbal.blogspot.com
http://indahcareer.blogspot.com
http://indahbrand.blogspot.com